.ratusan kendaraan pemudik dari sumatera yang akan menyeberang pelabuhan Bakauheni menuju pelabuhan merak, tengah antri menunggu kapal.(Foto: Antara)
LINGKARTIGANEWS.COM — H-3 merupakan Puncak arus mudik lebaran 2024 di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan menuju Merak, Banten, ini sesuai dengan prediksi sebelumnya, karena jumlah pemudik pada hari ini sudah melandai menurun di hari sebelumnya.
Ini juga dijelaskan oleh General Manager PT ASDP Cabang Bakauheni Lampung Selatan, Rudi Sunarko, ada pergeseran puncak arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, dikarenakan para pemudik dari daerah beberapa pemudik dari provinsi Jambi, Bengkulu, Padang, dan lainnya yang dari pulau Sumatera baru sampai di pelabuhan Bakauheni.
“Kita melihat data hari ini, ada pergeseran puncak arus mudik di Pelabuhan Bakauheni. Kami memprediksi puncak sendiri mulai terjadi hari ini hingga Senin esok hari. Hal ini dikarenakan banyaknya kendaraan yang berasal dari luar Lampung yang baru tiba untuk melakukan penyeberangan ke Pulau Jawa,” ujar Rudi Sunarko.
Rudi juga menambahkan berdasarkan data 24 jam dari posko pelabuhan Bakauheni pergerakan penumpang mengalami penurunan yakni sebanyak 47.165 penumpang jumlah itu lebih rendah dari hari sebelumnya yang mencapai 51.905 orang.
“Jadi memang dengan melihat data hari ini, ada pergeseran puncak arus mudik di Pelabuhan Bakauheni. Kami memprediksi puncak sendiri mulai terjadi hari ini hingga Senin esok. Hal ini dikarenakan banyaknya kendaraan yang berasal dari luar Lampung yang baru tiba untuk melakukan penyeberangan ke Pulau Jawa,” kata dia Rudi Sunarko, di Bakauheni, Minggu.
Ia menjelaskan, berdasarkan data 24 jam dari posko pelabuhan Bakauheni pergerakan penumpang mengalami penurunan yakni sebanyak 47.165 penumpang jumlah itu lebih rendah dari hari sebelumnya yang mencapai 51.905 orang.
PT. ASDP mengimbau agar pengguna jasa penyeberangan agar dapat membeli tiket Ferizy dari jauh-jauh hari.
PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memberlakukan ketentuan baru pembelian tiket daring kapal feri mulai 11 Desember 2023 agar masyarakat penguna kapal mengetahuinya.
